Senin, 31 Maret 2014

Perencanaan Organisasi Kewirausahaan .



II.1.  Karakteristik Umum Perencanaan.
Perencanaan adalah proses menentukan bagaimana organisasi bisa mencapai tujuannya. Perencanaan adalah proses menentukan dengan tepat apa yang akan dilakukan organisasi untuk mencapai tujuannya.
Tujuan mendasar dari perencanaan adalah membantu organisasi mencapai tujuannya. Program perencanaan mempunyai banyak keuntungan adalah :
1.       Membantu wirausahaan berorientasi masa depan.
2.      Koordinasi keputusan. Fungsi perencanaan membantu wirausahaan dalam usahanya mengkoordinasi keputusan.
3.      Perencanaan menekankan tujuan organisasional.

II.2.  Jenis - jenis Perencanaan.             
Aktivitas perencanaan bisa dibagi menjadi dua yaitu perencanaan taktis dan perencanaan strategis. Disini kami akan menjelaskan yang dimaksud dengan perencanaan taktis dan perencanaan strategis.
1.      Perencanaan strategis adalah perencanaan jangka panjang yang dipusatkan pada organisasi secara keseluruhan. Strategi didefinisikan sebagai suatu rencana luas dan umum yang dikembangkan untuk mencapai tujuan organisasional jangka panjang. Manajemen strategis didefinisikan sebagai proses yang menjamin bahwa proses dan manfaat organisasi dari penggunaan strategi organisasional yang tepat guna.
2.      Perencanaan taktis adalah perencanaan jangka pendek yang menekankan pada operasi berbagai bagian organisasi yang sedang berjalan. Jangka pendek adalah kurun waktu kedepan yang berkisar satu tahun atau kurang.
                                
II.3.  Perencanaan dan Tingkatan Manajemen
Langkah-langkah dalam proses perencanaan ada 5 langkah, yaitu:
1.      Menyatakan tujuan organisasi suatu pernyataan tujuan organisasional yang jelas perlu
2.      Memilih berbagai cara alternatif untuk mencapai tujuan.
3.      Memilih alternatif terbaik untuk mencapai tujuan suatu evaluasi alternatif..
4.      Pengembangan rencana berdasar alternatif yang dipilih sesudah alternatif yang dipilih.
5.      Memfungsikan rencana-rencana ke dalam tindakan-tindakan.

II.4. Pendekatan-pendekatan dalam perencanaan.
            Ada tiga pendekatan atau filsafat dasar untuk melaksankan fungsi perencanaan yaitu: 
a). Pendekatan Probabilitas Tinggi 
            Perencanaan menggunakan pendekatan probabilitas tinggi yang ditunjukkan langsung untuk menjamin tingkat keberhasilan yang bisa diterima.
b). Pendekatan Maksimasi
            Pendekatan maksimasi didasarkan pada filsafat bahwa organisasi hendaknya mencapai keberhasilan sebesar mungkin. Melalui penggunaan model tersebut dan teknis matematis lainnya, perencana pendekatan makimasi mencoba untuk:
1.      Meminimasi sumber daya yang digunakan untuk mendapat tingkat prestasi (performance) tertentu.
2.      Memaksimumkan prestasi yang bisa dicapai dengan sumber daya yang diharapkan tersedia.
3.       Mendapat keseimbangan biaya (sumber daya yang dikonsumsi) dan manfaat (prestasi) yang terbaik.
Pada Pendekatan Maksimasi mempunyai keuntungan dan kerugian dalam Perencanaan Organisasi Kewirausahaan yaitu :
Keuntungannya adalah pendekatan ini secara kontinyu menekankan pada pencapaian kuntungan potensial penuh dari organisasi dan mengunakan teknik kuantitatif (sistematis, terencana, terstruktur) yang canggih untuk mengembangkan rencananya. Sedangkan ,
Kerugiannya pada pendekatan ini adalah biasanya memperlakukan komponen organisasi sepenuhnya bisa dikuantifikasi dan bisa diprediksi.
c). Pendekatan adaptasi.
            Menekankan bahwa perencanaan yang efektif dipusatkan pada usaha membantu organisasi untuk berubah atau menyesuaikan diri denga variabel eksternal atau internal. Pendekatan ini didasarkan pada filsafat bahwa suatu ketidak mampuan beradaptasi adalah kendala besar bagi keberhasilan orgnisasi.
Perencana yang menggunakan pendekatan ini yaitu:
1.    Melihat perubahan organisasional yang tidak bisa dihindari.
2.    Mmemusatkan diri pada antisipasi perubahan masa depan.
3.    Menentukan, melalui analisa organisasional, bagaimana memodifikasi
organisasi ketika tiba saat untuk berubah.
Pendekatan Adaptasi juga mempunyai keuntungan dan kerugian yaitu :
Keuntungan pendekatan adaptasi yaitu difokuskan pada lingkungan eksternal dan internal dari organisasi untuk memprediksi perubahan organisasional.
Kerugian pendekatan ini termasuk penekanan yang kurang pada tujuan organisasi dibanding dengan pendekatan probabilitas tinggi dan pendekatan adaptasi dan kemungkinan bahwa analisa orgnisasi dan perubahan yang dihasilkan lenih merupakan akhir dari perencanaan daripada sebagai alat mencapai keberhasilan.

II.5. Rencana-rencana.
Suatu rencana adalah suatu tindakan tertentu yang diusulkan serta disusun untuk membantu organisasi mencapai tujuannya. Perencanaan, proses evaluasi semua informasi yang relevan, dan penilaian perkembangan masa depan yang mungkin, menghasilkan suatu pernyataan mengenai arah tindakan yang direkomendasikan suatu rencana.

II.6. Alat-alat perencanaan
Alat-alat perencanaan dalam kewirausahaan adalah Adalah suatu teknik yang bisa digunakan oleh wirausahawan untuk membantu mengembangkan rencana-rencana. 
Ada 3 alat perencanaan yang biasa digunakan oleh wirausahawan, yaitu
1.      Prediksi.
Memprediksi terjadinya lingkungan masa depan yang akan mempengaruhi operasi organisasi.
2.      Analisa runtun waktu.
 Memprediksi penjualan dimasa mendatang dengan menganalisa hubungan historis antara waktu dan penjualan.
3.      Penjadwalan.
Proses perumusan daftar aktifitas yang mendetail yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan organisasi.